ForexNews.id – Pada hari Jumat, 7 Maret 2025, pasar valuta asing dan komoditas mengalami pergerakan yang signifikan, dipengaruhi oleh berbagai faktor ekonomi global.
Data tenaga kerja Amerika Serikat yang dirilis malam itu menjadi sorotan utama, mengingat dampaknya terhadap kebijakan moneter Federal Reserve dan sentimen pasar secara keseluruhan.
Market Highlights Jum’at 7 Maret 2025
Selain itu, keputusan European Central Bank (ECB) terkait suku bunga dan proyeksi ekonomi zona Euro turut mempengaruhi dinamika perdagangan mata uang utama.
Kombinasi antara data ekonomi yang dirilis dan perkembangan geopolitik menciptakan volatilitas di berbagai instrumen keuangan.
Para pelaku pasar dengan cermat memantau indikator-indikator ini untuk menyesuaikan strategi perdagangan mereka, terutama pada pasangan mata uang utama dan komoditas seperti emas.
XAU/USD (Emas terhadap Dolar AS)
Harga emas mengalami tekanan pada hari Jumat, diperdagangkan di bawah level $2.900 per ons.
Penurunan ini sebagian besar disebabkan oleh aksi ambil untung setelah kenaikan sebelumnya, serta kenaikan imbal hasil obligasi 10 tahun AS yang mencapai level tertinggi dalam lebih dari seminggu, sehingga menekan daya tarik emas yang tidak memberikan imbal hasil.
EUR/USD (Euro terhadap Dolar AS)
Pasangan EUR/USD menunjukkan pergerakan yang relatif stabil pada hari Jumat.
Pada hari sebelumnya, euro sempat menguat setelah imbal hasil obligasi pemerintah zona Euro meningkat, dan ECB memangkas suku bunga seperti yang diharapkan.
Namun, kenaikan euro tergerus oleh pemangkasan proyeksi pertumbuhan ekonomi zona Euro tahun 2025 oleh ECB, serta penurunan penjualan ritel yang tak terduga.
GBP/USD (Pound Sterling terhadap Dolar AS)
Tidak terdapat informasi spesifik mengenai pergerakan pasangan GBP/USD pada hari Jumat dalam sumber yang tersedia.
Namun, secara umum, pasangan ini cenderung dipengaruhi oleh perkembangan terkait Brexit, data ekonomi Inggris, serta pergerakan dolar AS.
USD/JPY (Dolar AS terhadap Yen Jepang)
Pasangan USD/JPY menunjukkan kecenderungan bearish pada hari Jumat.
Penurunan ini didukung oleh ekspektasi kenaikan suku bunga Bank of Japan (BOJ) yang semakin kuat, serta penurunan imbal hasil obligasi AS yang menekan dolar terhadap yen.
Candle harian USD/JPY ditutup bearish, mengindikasikan potensi penurunan lebih lanjut.
USD/CHF (Dolar AS terhadap Franc Swiss)
Tidak terdapat informasi spesifik mengenai pergerakan pasangan USD/CHF pada hari Jumat dalam sumber yang tersedia.
Namun, secara umum, pasangan ini cenderung dipengaruhi oleh pergerakan dolar AS, sentimen risiko global, dan kebijakan moneter Swiss National Bank.
Kesimpulan
Pada hari Jumat, 7 Maret 2025, pasar keuangan global menunjukkan volatilitas yang cukup tinggi, dipengaruhi oleh data ekonomi utama dan kebijakan moneter dari bank sentral terkemuka.
Harga emas mengalami tekanan akibat aksi ambil untung dan kenaikan imbal hasil obligasi AS, sementara euro terpengaruh oleh keputusan ECB dan data ekonomi zona Euro.
Para trader disarankan untuk terus memantau perkembangan data ekonomi dan kebijakan moneter yang dapat mempengaruhi pergerakan pasar.
Pemahaman yang mendalam mengenai faktor-faktor fundamental dan teknikal akan membantu dalam pengambilan keputusan perdagangan yang lebih bijak dan strategis.
Disclaimer
Informasi yang disajikan dalam artikel ini hanya bertujuan untuk memberikan wawasan dan tidak dapat dianggap sebagai saran investasi atau rekomendasi perdagangan.
Semua keputusan perdagangan merupakan tanggung jawab pribadi masing-masing individu.
Pastikan untuk melakukan analisis sendiri atau berkonsultasi dengan profesional sebelum melakukan transaksi di pasar keuangan. (DW)